FAKTA Mayat dalam Koper di Bogor: Dibunuh Pasangan Sesama Jenis, 4 Bulan Tinggal Bareng, Motifnya
Fakta penemuan mayat dalam koper di Bogor, korban dibunuh dan dimutilasi, pelaku pasangan sesama jenisnya, ini motifnya.
Editor: ninda iswara
Kepada penyidik, DA mengaku punya hubungan sesama jenis dengan RD.
Empat bulan tinggal bersama, RD dan DA akhirnya cekcok pada Selasa (14/3/2023).
Pertengkaran tersebut dipicu lantaran DA menolak permintaan RD untuk melakukan aktivitas seksual yakni handjob.
Sontak amarah pelaku memuncak karena tak terima dengan sikap korban.
Hingga pada malam itu, DA menghunjamkan pisau ke tubuh korban dengan sadis.
Baca juga: Apaan Nih Ya Allah Warga Syok Temukan Mayat dalam Koper Merah di Bogor, Diduga Dimutilasi

Tusukan itu sontak membuat korban tak bernyawa.
Merasa ketakukan dan panik, laki-laki tersebut berinisiatif menghilangkan jejak dengan membungkus jasad korban.
Saat itu, DA mengambil koper merah yang baru ia beli.
Namun, koper tersebut terlalu kecil. DA lantas terpikir untuk memutilasi korban.
Pelaku akhirnya memotong tubuh korban menggunakan gerinda yang diperoleh dari toko dekat apartemen.
Pelaku membuang jasad korban pada Rabu (15/3/2023) pagi.
Sebagian potongan tubuh korban dimasukkan dalam koper dan dibuang Kecamatan Tenjo.
Sementara potongan tubuh lain dibungkus kresek warna hitam, lalu dibuang di Sungai Cimanceri di wilayah Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.
Kini polisi masih mencari potongan tubuh korban lainnya di lokasi yang disebutkan oleh pelaku.
5. Awal Mula Kenalan
Sumber: Tribun Bogor
Tegang di Rumah Setya Novanto Setelah Setnov Bebas Penjara, Satpam Usir Wartawan: Hapus Foto, Pergi! |
![]() |
---|
Bone dan Jeneponto Jadi Daerah dengan Biaya Hidup Termurah di Sulawesi Selatan Melebihi Tana Toraja |
![]() |
---|
Makassar dan Palopo Jadi Daerah dengan Biaya Hidup Termahal di Sulawesi Selatan Melewati Parepare |
![]() |
---|
Juaranya Bukan Bukittinggi, Tapi 'Kota Bengkuang', Ini 4 Daerah Pengangguran Tertinggi di Sumbar |
![]() |
---|
Bupati Hamenang Ajak Warga Klaten Bersatu Lewat Karnaval Budaya 2025 |
![]() |
---|