Berita Viral
DEMI Bisa Balikan, Riko Sempat Temui Ayah Elisa, Kini Nyesel Bunuh Mantan Pacar: Saya Gelap & Khilaf
Paginya temui Elisa minta bantuan agar bisa balikan, malamnya Riko justru tega bunuh mantan pacarnya pakai kloset. Kini Riko menyesali perbuatannya.
Editor: Monalisa
TRIBUNTRENDS.COM - Sebelum tega membunuh mantan pacarnya Elisa Siti Mulyani, Riko Arizka sempat menemui ayah korban.
Namun siapa sangka, pagi bertemu dengan ayah Elisa, malamnya Riko Arizka justru tega membunuh mantan pacarnya.
Diketahui kedatangan Riko Arizka saat itu adalah untuk meminta bantuan ayah Elisa agar bisa balikan
Riko Arizka mendatangi rumah korban di Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten pada Rabu (8/2/2023) pagi.
Baca juga: Capek Curhat Terakhir Elisa Sebelum Dibunuh Riko Pakai Kloset, Pamit ke Teman: Besok Ga Kerja Lagi

Riko Arizka meminta bapak korban, Tubagus Hadi Mulyana memfasilitasi agar tidak putus dengan Elisa Siti Mulyani.
"Pelaku datang ke rumah keluarga dan meminta bapak korban untuk memfasilitasi agar mereka tidak putus," kata Juru bicara keluarga Elisa, Razid Chaniago saat dihubungi TribunBanten.com, Jumat (10/2/2023).
Menurut Razid, saat itu bapak korban tidak berbicara panjang lebar dengan Riko Arizka. Sebab dia perlu menanyakan masalah tersebut pada Elisa Siti Mulyani.
"Kata bapak korban 'Nanti diobrolkan dulu dengan Elisa, karena bapak tidak tau permasalahannya'," ucap Razid menirukan pembicaraan bapak korban.
Diketahui, Riko Arizka membunuh Elisa Siti Mulyani menggunakan closet di Jalan Stadion Badak, Kabupaten Pandeglang, pada Rabu (8/2/2023) malam.
Elisa Siti Mulyani ditemukan tergeletak di semak-semak dengan kondisi berlumuran darah.
Baca juga: Mantan Pacar Gagal Move On, Elisa Dibunuh Pakai Kloset, Postingan Terakhirnya Ditangisi Banyak Orang
Leher Elisa juga menganga akibat pukulan dari closet tersebut
Polres Pandeglang sudah menangkap Riko Arizka di rumahnya, Kampung Cipacung, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, satu jam setelah melakukan pembunuhan.
Satreskrim Polres Pandeglang menjerat Riko Arizka dengan pasal 338 junto 351, dengan alasan ada unsur penganiayaan sebelum pembunuhan korban.
Riko Kini Menyesal
Dalam konferensi pers, Riko mengaku sakit hati lantaran jalinan asmara dengan korban Elisa yang telah dibina selama 4 tahun kandas.
Mereka putus setelah berpacaran sejak duduk di bangku Sekolah Menengah Atas atau SMA.
Bukan hanya karena sakit hati, pelaku Riko juga mengaku cemburu lantaran mantan kekasihnya itu sudah memiliki pacar baru.
Karena didasari kecemburuan itulah, Riko nekat menghabisi nyawa orang yang dicintainya itu.
Dalam pengakuannya, Riko menjelaskan alasannya yang membuatnya sakit hati sehingga merasa kesal dengan korban Elisa.
Menurut Riko, mantan pacarnya Elisa seringkali berbohong kepadanya.

Karena dianggap kerap berbohong, Riko akhirnya terlibat cekcok dengan korban Elisa.
"Sakit hati suka bohong, ngomongnya mah A gak tau nya B,” kata Riko saat ditemui di Mapolres Pandeglang, seperti dikutip dari Tribun Banten pada Jumat (10/2).
Pada saat terlibat cekcok dengan korban, Riko mengaku gelap mata hingga akhirnya membunuh korban pada saat itu juga.
Riko mengaku khilaf sampai nekat membunuh korban Elisa. Atas perbuatannya itulah, Riko mengaku menyesal dengan perbuatannya karena menghilangkan nyawa korban.
“Gelap dan hilap (membunuh-red), saya menyesal," ucap Riko.
Adapun pembunuhan yang dilakukan Riko terhadap korban Elisa berawal ketika seorang santri mendengar adanya suara keributan antara laki-laki dan perempuan sekitar lokasi.
Baca juga: Riko Arizka Pelaku Pembunuhan Mahasiswi Elisa Sempat Tulis Komentar di Instagram Korban, Ini Isinya
Mendengar keributan itu, santri tersebut mendatangi sumber suara berniat untuk melerai. Namun, betapa kagetnya saksi melihat perempuan sudah dalam kondisi terluka berlumuran darah.
Sementara pelaku Riko memutuskan langsung kabur sembari membawa tas milik korban yang berisi laptop dan handphone korban.
Kasat Reskrim Polres Pandeglang AKP Shilton mengatakan menurut saksi mata pelaku kabur dengan mengendarai motor Yamaha NMax warna biru.
“Kita cek TKP, di sana ada dua santri yang melihat terduga pelaku bawa motor NMax biru ke arah Cipacung,” kata AKP Shilton dikutip dari Kompas.com.
Berbekal informasi tersebut, polisi kemudian menyisir rute yang disebutkan saksi mata. Hasilnya, polisi menemukan motor biru di sebuah rumah yang berada di Kampung Cipacung, Majasari.
“Kita interogasi dan lakukan penggeledahan ada laptop dan handphone milik korban di rumahnya,” ucap dia.
Kepada polisi, tersangka Riko mengakui telah membunuh korban.
Pembunuhan itu terjadi berawal ketika pelaku bertemu korban usai melakukan aktivitas menyetrum ikan di Sungai Balapunah dekat Stadion Badak Pandeglang pada Rabu sekitar pukul 22.00 WIB.

“Saat mau pulang ke rumah, pelaku di jalan ketemu korban, lalu diminta berhenti untuk ngobrol, namun terjadi cekcok,” ucap Shilton.
Lalu, karena emosi pelaku kemudian mencekik leher korban dan menutup mulutnya. Serangan tersebut lantas membuat korban terjatuh.
Korban saat itu tidak diam saja. Ia melakukan perlawanan dengan menggigit tangan pelaku Riko.
Namun, perlawanan korban sia-sia karena kalah tenaga.
“Saat korban lemas, pelaku kemudian memukul korban dua kali menggunakan pecahan kloset hingga lehernya sobek,” kata Shilton.
Usai melakukan pembunuhan, pelaku kabur.
Sementara sepeda motor korban disembunyikan di semak-semak.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dan Kompas.tv dengan judul Sebelum Bunuh Elisa Pakai Kloset, Riko Arizka Datangi Bapak Korban Minta Balikan, Pengakuan Riko Bunuh Mantan Pacar Pakai Kloset di Pandeglang, Sakit Hati Sebut Elisa Kerap Bohong
Cacing Gelang Keluar dari Mulut Hidung Bocah di Bengkulu, Ternyata Perut Ada Gumpalan Diduga Sarang |
![]() |
---|
Bisa Foto Bak Sedang Nongkrong di Kafe Tanpa Pergi ke Kafe, Gimana Caranya? Pakai Prompt Gemini AI |
![]() |
---|
Ingin Foto Pakai Baju Adat Jawa? Kini Tak Perlu Repot Sewa, Bisa Pakai Prompt Gemini AI, Ini Caranya |
![]() |
---|
Edit Foto di Galeri HP Tanpa Ribet, Hasilnya Auto Kece Abis, Caranya Pakai Prompt Ini di Gemini AI |
![]() |
---|
Perjuangan Suami di Sidrap Gagal Hentikan Istri dari Open BO, Berakhir Jadi Saksi Kematian |
![]() |
---|