Breaking News:

Berita Viral

NGAKU Diperas Sesama Polisi saat Buat Laporan, Aib Bripka Madih Terkuak, 2 Kali Nikah Selalu KDRT

Niat haticari keadilan setelah ngaku diperas sesama polisi. Aib rumah tangga Bripka Madih malah terbongkar. Sering KDRT kepada 2 istri

Editor: Monalisa
TribunTrends Kolase
Tuntut keadilan kasus penyerobotan lahan, Bripka Madih ngaku diperas sesama polisi. Kini aibnya malah terbongkar 

TRIBUNTRENDS.COM - Niat hati cari keadilan, aib rumah tangga Bripka Madih, polisi yang buat laporan penyerobotan lahan malah terbongkar.

Sebelumnya Bripka Madih viral lantaran mengaku dirinya diperas sesama polisi saat membuat laporan penyerobotan lahan.

Tak hanya uang senilai Rp 100 juta, Bripka Madih juga mengaku dimintai penyidik imbalan lahan seluas 1.000 meterpersegi.

"Ane ini sebagai pihak yang dizolimi, pelapor, bukan orang yang melakukan pidana, kecewa.

Karena orangtua ane itu hampir 1 abad, melaporkan penyerobotan tanahnya ke Polda Metro Jaya.

Kenapa dimintai biaya penyidikan coba? Oknum penyidik Polda mintanya sama Madih nih Saya, bukan ke orangtua ane.

Dan minta hadiah," ucap Madih dalam video yang diunggah akun Instagram @undercover.id pada Kamis (2/2/2023).

Baca juga: Lapor Kasus Penyerobotan Tanah, Polisi Ini Malah Diperas Oknum Polisi, Dimintai 100 Juta & Hadiah

Bripka Madih saat menunjukkan bukti girik kepemilikan tanahnya yang diduga diserobot oleh pengembang perumahan di Jalan Bulak Tinggi Raya, Kelurahan Jatiwarna, Kecamatan Pondok Melati.
Bripka Madih saat menunjukkan bukti girik kepemilikan tanahnya yang diduga diserobot oleh pengembang perumahan di Jalan Bulak Tinggi Raya, Kelurahan Jatiwarna, Kecamatan Pondok Melati. (Dokumentasi pribadi)

Madih merasa kecewa karena dirinya juga seorang polisi, tetapi tetap dimintai uang pelicin oleh penyidik polisi.

"Dan kekecewaan ini kenapa, karena ane sendiri polisi dimintai biaya penyidikan," kata Madih.

Saat ditanya berapa nominal yang diminta, Madih mengatakan bahwa penyidik meminta uang Rp 100 juta dan hadiah tanah 1.000 meter.

"Dia berucap itu minta Rp 100 juta dan hadiah tanah 1.000 meter," ucap Madih.

"Oknum penyidik itu minta langsung ke saya, sesama anggota polisi, dia berucap minta uang Rp 100 juta. Saya kecewa," tegasnya.

"Dia juga minta hadiah tanah 1.000 meter.

Tidak cukup sampai di situ oknum penyidik itu juga menghina keluarga saya, katanya tidak berpendidikan," tegas dia sambil menangis.

Bripka Madih 2 Kali Dilaporkan ke Propam Terkait Kasus KDRT

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/3
Tags:
Bripka MadihpolisiKDRT
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved