Breaking News:

Berita Viral

'Yaudah Habisin!' Perintah Wowon Tega Cabut Nyawa Anak Sendiri yang Masih 2 Tahun: Malu Nangis Terus

Wowon pelaku pembunuhan berantai di Bekasi hingga Cianjur, Jawa Barat mengungkap alasannya tega menghabisi nyawa anak kandung sendiri

Editor: Galuh Palupi
Tribunnews.com/ist
Wowon tega bunuh istri, anak dan mertuanya 

TRIBUNTRENDS.COM - Wowon pelaku pembunuhan berantai di Bekasi hingga Cianjur, Jawa Barat mengungkap alasannya tega menghabisi nyawa anak kandung sendiri yang masih dua tahun.

Bocah malang itu diketahui bernama Bayu, merupakan putra Wowon dengan wanita bernam Ai Maimunah.

Menurut Wowon, Ai Maimunah merasa risi dengan Bayu, karena sering rewel dan menangis di rumah.

Hal ini yang membuat Wowon bersama partner in crime-nya yakni Solihin alias Duloh membunuh Bayu.

"Anak ini rewel tiap jam tiap detik malam nangis, jadi malu sama tetangga gitu."

"Yaudah aja saya sama Pak Solihin 'Yaudah pak anak ini habisin!' kata aku," ujarnya, Kamis (2/2/2023), dilansir TribunJakarta.com.

Baca juga: SOSOK Wowon, Pembunuh Berantai di Cianjur, Terkuak 6 Kali Menikah, 3 Istrinya Ternyata Sudah Dibunuh

Wowon tega bunuh istri, anak dan mertuanya
Wowon tega bunuh istri, anak dan mertuanya (Tribunnews.com/ist)

Wowon Bunuh Bayu dengan Dalih akan Disunat

Saat itu, Bayu diajak oleh Wowon ke rumah neneknya dengan alasan untuk disunat.

"Aku sama yang Ai Maimunah ini, kata Maimunah bilang 'Anakmu bawa'. 'Iya' kataku 'iya mau aku bawa ke rumah neneknya, mau disunatin'," ucap Wowon, Kamis, dikutip dari Wartakotalive.com.

Selanjutnya, Wowon memerintahkan Duloh untuk membunuh Bayu.

Duloh Mengaku Cekik Bayu

Sementara itu, Solihin alias Duloh mengaku durasi pembunuhan terhadap Bayu dilakukan selama 30 menit hingga akhirnya tewas.

Bayu langsung dikubur Duloh di lubang yang telah disiapkan sebelumnya.

"Habis itu langsung dibaringkan, dicekik sambil dibekap mulutnya."

"Sampai setengah jam, sampai enggak ada habis nyawanya," ungkap Duloh.

Baca juga: Wowon Si Pembunuh Berantai Kerja di Penggilingan Beras Tapi Punya Uang Rp 1 M, Dapat dari Korban

"Langsung dimasukkan ke lubang itu yang sudah ada bikinan si Wowon itu di pinggir WC," jelas dia.

Tersangka pembunuhan berantai, Wowon Erawan alias Aki. Berikut ini alasan Wowon tega membunuh anaknya yang berusia 2 tahun bernama Bayu
Tersangka pembunuhan berantai, Wowon Erawan alias Aki. Berikut ini alasan Wowon tega membunuh anaknya yang berusia 2 tahun bernama Bayu (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti, Warta Kota)

Wowon Bunuh Istri hingga Mertua

Wowon diketahui juga membunuh istrinya bernama Wiwin dan mertuanya, Noneng, dalam kasus pembunuhan berantai.

Wowon mengaku ada rasa dendam kepada keduanya sehingga menginginkan Wiwin dan Noneng tewas.

Ia mengatakan, nyawa Noneng harus hilang karena dirinya merasa dibohongi saat istrinya pergi ke Malaysia untuk bekerja.

"Istri saya dulu pergi ke Malaysia selama 6 tahun."

"Saya pernah nanyakan ke mamah Noneng soal uang, 'Mah kalau Wiwin itu suka kirim uang enggak sama mamah'."

"Saya kan punya anak (dari Wiwin) namanya Ai Nurlela sama Devi," ungkap Wowon kepada wartawan, Kamis.

"Saya nanya juga ke wiwin, 'Win, kamu suka ngirim uang enggak sama si mamah'."

"Dia bilang suka kirim uang tapi kata ibunya justru enggak pernah."

"Sesudah itu 7 tahun kemudian Wiwin itu pulang dari Malaysia."

Baca juga: Keseharian Wowon, Pembunuh Berantai Sudah Habisi 7 Orang Termasuk Anak & Istri, Tetangga Tak Curiga

"Dia bawa laki-laki, orang Batam katanya."

"Seharusnya kalau pulang itu kan ya ke rumah suami."

Wowon dan kedua rekannya yang juga membunuh
Wowon dan kedua rekannya yang juga membunuh (ist/Tribunnews.com)

"Nah, dia pulangnya ke rumah mertua saya."

"Saya merasa dicuekin. Nah itu saya merasa dendam," beber Wowon.

Atas hal itu, Wowon berniat membunuh keduanya dengan bantuan Duloh.

Diketahui, kasus pembunuhan berantai yang dilakukan Wowon cs ini berawal dari kematian tiga dari lima anggota keluarga di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.

Korban bernama Ai Maemunah dan kedua anaknya, Ridwan Abdul Muiz (20) serta M Riswandi (16), tewas karena keracunan.

Namun, belakangan diketahui mereka ternyata diracun dengan pestisida hingga racun tikus.

Sementara, ada dua korban yang selamat yakni Neng Ayu (5) dan M Dede Solehudin.

Setelah diselidiki, polisi berhasil menangkap tiga tersangka dalam kasus ini.

Mereka yakni Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin yang juga menjadi korban.

Selain itu, Wowon cs ternyata pernah melakukan pembunuhan di Cianjur dan Garut, Jawa Barat.

Di Cianjur, terdapat lima orang korban yang empat di antaranya merupakan keluarga dari pelaku. (Tribunnews)

Sebagian artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribunnews dengan judul 'Wowon Akui Tega Habisi Nyawa Anaknya Berusia 2 Tahun karena Rewel, Perintahkan Duloh Jadi Eksekutor'

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
WowonBekasiCianjurAi Maimunah
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved