IKUT Prihatin, ARMY BTS Galang Dana untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, 15 Ribu Orang Ikut Donasi
ARMY BTS galang dana untuk korban tragedi Kanjuruhan. Lima belas ribu orang ikut donasi, berhasil kumpulkan RP447 juta.
Editor: Suli Hanna
TRIBUNTRENDS.COM - Tragedi Kanjuruhan membuat banyak pihak turut prihatin.
Tak berhenti pada simpati, beberpa pihak juga menggelar aksi nyata seperti donasi.
Salah satunya adalah ARMY BTS.
Penggemar boyband K-Pop BTS, ARMY Indonesia menggalang donasi untuk para korban tragedi Kanjuruhan yang nilainya mencapai Rp 450 juta.
Sebagaimana diketahui kericuhan merenggut nyawa ratusan Aremania pada pertandingan Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).
Tragedi tersebut menjadi sorotan masyarakat tidak hanya di Indonesia bahkan dunia internasional.
Pasalnya, sejauh ini tragedi Kanjuruhan menjadi insiden yang terjadi dalam dunia sepak bola terburuk kedua di dunia.
Baca juga: Jimin dan Kawan-kawan Tampil Tanpa Bayaran di BTS Expo 2030, HYBE Blak-blakan Soal Pendanaan
Para penggemar boyband K-pop BTS, ARMY juga turut menggalang donasi untuk para korban tragedi Kanjuruhan.
ARMY Indonesia menggalang donasi melalui situs kitabisa.com.
Terpantau penggalang dana yang tercantum atas nama BTS ARMY PROJECT LOMBOK.

"Sebagai bentuk empati dan solidaritas antar keluarga setanah air, satu Bangsa Indonesia,
kami ingin mengajak seluruh ARMY di Indonesia dan juga seluruh masyarakat untuk membantu dan mengirim do'a sebanyak-banyaknya bagi para korban," bunyi keterangan tersebut, dikutip Selasa (4/10/2022).
Pada mulanya, target donasi yang dikumpulkan mencapai Rp 400 juta.
Hingga penggalangan dana ditutup, pencapaiannya melebihi target.
Dimana BTS ARMY Indonesia berhasil mengumpulkan donasi sebanyak total Rp 447 juta.
Terpantau juga ada sebanyak lebih dari 15 ribu orang yang turut berdonasi.
Baca juga: DULU Tak Suka, Kini Jin BTS Malah Gandrung pada Warna Pink, Bikin ARMY Makin Terpana
Kronologi Tragedi Kanjuruhan

Melansir Kompas.com, tragedi Kanjuruhan bermula dari kekalahan Arema FC dari Persebaya.
Saat itu Arema FC sebagai tuan rumah kalah dengan skor 2-3.
Hal itu memancing kekecewaan dari para Aremania.
Hingga ada Aremania yang turun ke lapangan setelah pertandingan berakhir.
Massa pun semakin banyak yang turun ke lapangan.
Kemudian polisi menembakkan gas air mata.
Asap gas air mata tersebut yang kemudian menyebabkan kepanikan suporter di tribun.
Para suporter di tribun penonton berlarian untuk menyelamatkan diri ke salah satu pintu keluar.
Akibatnya, terjadi penumpukan dan para penonton berdesakan yang menyebabkan hilangnya ratusan jiwa.
Terkini, Polri menyebutkan ada total 450 korban.
Dari data tersebut, sebanyak 125 korban meninggal dunia.
Selain itu juga puluhan orang luka berat dan ratusan luka ringan.
(TribunJabar.id/ Rheina Sukmawati)
Artikel ini diolah dari TribunJabar.id yang berjudul ARMY BTS Indonesia Galang Donasi untuk Korban Tragedi Kanjuruhan, Jumlahnya Mencapai Rp 440 Juta.