Berita Viral
BARU Saja Melahirkan, Menantu Pasrah Dipaksa Mertua Makan Ini Tiap Hari, Curhatannya Viral
Kisah menantu konflik dengan ibu mertua, berawal dari makanan pasca melahirkan, menantu dipaksa makan makanan ini tiap hari.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Suli Hanna
TRIBUNTRENDS.COM - Setelah melahirkan, ibu menyusui membutuhkan nutrisi yang cukup untuk memulihkan kondisinya.
Selain itu, nutrisi yang cukup juga diperlukan untuk ASI.
Para ibu tentu perlu memperhatikan makanan yang mereka makan.
Biasanya ibu mertua ikut menyiapkan makanan tersebut.
Namun, terkadang ada perbedaan pandangan tentang makanan yang harus dimakan dan beberapa pantangannya.
Perbedaan pandangan itu lantas menimbulkan konflik seperti yang dialami menantu dan ibu mertua satu ini.
Mengutip dari Arttimes.vn Kamis (25/8/2022), kisah ini diposting di media sosial oleh seorang wanita bernama Xiao Li.
Baca juga: NASIB Wanita Melahirkan Tanpa Suami, Baru 3 Bulan Nikah Disuruh Mertua Cerai, Curhatannya Viral
Baca juga: Batal Nikah, Wanita Ini Ungkap Isi Chat Calon Ibu Mertua, Keberatan Soal Belikan Cincin

Xiao Li diketahui tinggal di Henan, China.
Xiao Li mengatakan dia melahirkan anak pertamanya 3 minggu yang lalu.
Sejak dia melahirkan, ibu mertuanya memutuskan untuk tinggal di rumahnya.
Dia berniat merawat menantu dan cucunya.
Xiao Li mengaku sangat tersentuh dengan dedikasi ibu mertuanya karena usianya yang sudah di atas 60 tahun namun tetap semangat merawat anak dan cucunya.
Sejak datang untuk tinggal bersamanya, dia juga tidak membiarkan Xiao Li melakukan apa pun.
Tiap hari dia memasak 3 makanan utama dan 2 makanan ringan, dan juga membantu membersihkan rumah dan merawat bayi.
Namun, konflik justru muncul karena makanan yang dimasak ibu mertuanya.
Karena dia dari generasi tua, ibu mertua Xiao Li berpendapat bahwa wanita yang baru melahirkan tidak boleh makan banyak makanan aneh.
Ibu mertua pun memintanya untuk memakan telur karena dianggap bagus bagi ibu yang baru saja melahirkan.
“Kata ibu mertua saya ini telur ayam yang bersih, setiap keluarga mengumpulkan beberapa lusin telur yang dibesarkan sendiri, jadi sangat baik dan bergizi untuk dimakan.
Jadi pagi, siang, malam saya harus makan telur dengan menu yang berbeda.
Berbagai makanan olahan seperti telur rebus, sup telur, telur kukus dengan susu, telur goreng, telur rebus dengan gula merah, dan lain-lain.
Jika ada makanan selain telur, itu akan diganti dengan daging rebus dengan kunyit, kaki babi rebus, bubur," kata Xiao Li.
Xiao Li pun merasa bosan tiap hari harus memakan olahan telur.
Dia mengatakan hal itu kepada ibu mertuanya, tetapi sang ibu mertua mengabaikannya.
Dan klimaks dari kejadian itu adalah suatu sore, ketika ibu mertua meletakkan panci sup telur yang sudah dimasak.
Xiao Li baru saja membuka panci sup dan langsung muntah.
Dia menangis dan memberi tahu ibu mertuanya bahwa dia tidak bisa lagi makan hidangan ini.
Setelah mendengar perkataan Xiao Li, ibu mertua menjadi marah, berpikir bahwa menantunya mengkritik makanan yang dia masak.
Tak lama kemudian, sang ibu mertua berkemas lalu pergi dari rumah menantunya.
Xiao Li dan suaminya sama-sama merasa bersalah.
Keduanya menelepon untuk meminta maaf kepada sang ibu mertua.
Namun, sang ibu mertua mengatakan bahwa dia tidak ingin kembali ke rumah menantunya.
Saat ini, dia dan suaminya juga beradu argumen gara-gara masalah ini.
Xiao Li sendiri lelah, tidak ada yang membantunya merawat anaknya dan memasak untuknya.
Dia sangat bingung dan tidak tahu bagaimana menyelesaikan masalah ini.
Kisah ibu muda ini menarik banyak perhatian dari netizen.
Tak sedikit netizen menyemangati Xiao Li.
Namun ada juga beberapa netizen yang beranggapan bahwa sikap ibu mertuanya tidak salah.
(TribunTrends/Tiara)