Breaking News:

MIRIS MUA Merias 6 Orang dan Klien Booking Dadakan, Ternyata Dihargai Rp 50 Ribu, Curhatannya Viral

MUA miris, mendadak dapat diminta klien merias 6 orang, tak sangka ternyata cuma dihargai Rp50 ribu. Curhatannya pun viral di internet.

Editor: Suli Hanna
TikTok @sarinurutamii
MUA rias 6 orang dibayar Rp50 ribu, curhatannya viral 

TRIBUNTRENDS.COM - Miris seorang MUA yang sudah kerja keras namun tak dapat hasil sesuai usahanya.

Ia pun curhat di sosial media.

Viral MUA rias 6 oragn dibayar RP50 ribu.

Curhat sedih seorang Make Up Artist (MUA) viral di media sosial.

Bagaimana tidak, ia merasa jasanya sebagai MUA tidak dihargai.

Menurutnya ia hanya dibayar Rp 50 ribu untuk merias enam orang.

Kisah ini viral setelah diunggah akun TikTok @sarinurutamii.

Sang pengunggah yang diketahui bernama Tami menceritakan awal mula dirinya mendapat job makeup itu.

Baca juga: SUDAH Booking MUA tapi Pengantin Wanita Terpaksa Dandan Sendiri, Akad Seadanya dengan Baju Tetangga

Viral Cerita Sedih MUA Cuma Dibayar Rp 50 Ribu, Padahal Merias 6 Orang
Viral Cerita Sedih MUA Cuma Dibayar Rp 50 Ribu, Padahal Merias 6 Orang (TikTok @sarinurutamii)

"Kemarin aku dapat job makeup di suatu acara, dia booking mendadak H-jam sebelum acara," ungkap Tami sambil menangis seperti dilansir dari TikTok @sarinurutamii, Senin (15/8/2022).

Tami pun menerima tawaran tersebut meski dadakan.

"Akhirnya aku sanggupin, tapi karena posisi aku masih kerja dan di kost.

Aku bilang kalau malamnya bakal pulang ke rumah (posisi acara dekat)," sambungnya.

Namun karena malam di Sukabumi hujan, Tami memutuskan pulang ke rumah di Bogor keesokan harinya.

Tami langsung merias kliennya setelah sampai Bogor.

Dalam ceritanya, Tami merias enam orang mulai pukul 07.00 hingga 10.00 WIB.

Setelah selesai makeup yang bersangkutan tanya harga ke Tami.

Baca juga: Tips Make up Prewed Nampol Awet di Wajah, Wulan Agustya Beri Trik Riasan Tahan Badai dan Panas Terik

"Tapi karena dekat jadi aku enggak pasang tarif dan itu pun aku enggak minta langsung bayarannya,".

Kala itu Tami berpesan ke saudaranya jika kliennya bertanya harga total enam orang.

"Lusa dia baru bayar, dan ternyata makeup 6 orang itu cuma dihargai 50 ribu," ungkapnya.

Di momen tersebut Tami sangat sedih karena merasa tidak dihargai.

"Kalau ini ada di posisi kalian gimana? Aku nangis sejadi jadi karena sakithati YaAllah, ga terlintas di pikiranku kalau mau kaya gini," curhatnya dalam keterangan.

Unggahan tersebut viral dan ramai komentar dari warganet.

Banyak yang bertanya kepada Tami mengapa tidak memasang tarif.

"Harus tegas ngasih harganya kak! Mudah2han ke ganti ya kak sama job job yang lain," komentar salah satu warganet.

Diunggahan lain, Tami memberikan penjelasan mengapa dirinya tidak langsung memberitahu harga jasanya.

Alasan Tami karena dirinya tidak dihubungi langsung oleh kliennya, melainkan melalui saudaranya.

"Alasan kedua orang ini enggak tanya harga sama sekali, enggak tanya makeup per orang di aku berapa," kata Tami.

Sehingga ia merasa bingung kala ingin memberitahu.

Menurutnya, kliennya sempat bertanya saat acara namun Tami tidak enak lantaran banyak orang.

Sehingga ia meminta agar bayarannya dititipkan ke saudaranya.

Dan setelah bayar ke saudara Tami, klien tersebut tidak bertanya total harga.

Namun langsung memberi uang Rp 50 ribu.

Padahal Tami sudah bepersan ke saudaranya jika klien tersebut bertanya harga untuk enam orang.

"Tapi dia tidak tanya total harga cuma ngasih uang Rp 50 ribu,".

Ia merasa sedih saat tahu jasanya hanya dihargai Rp 50 ribu padahal merias enam orang.

Meski begitu, ia memilih ikhlas saja.

Dan akhirnya uang tersebut dikembalikan ke kliennya.

"Ambil aja untuk jajan," ungkap Tami menirukan kata saudaranya.

(TribunSolo.com/ Reza Dwi Wijayanti)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Viral Curhat Sedih MUA Merasa Tak Dihargai, Merias 6 Orang Tapi Cuma Dibayar Rp 50 Ribu.

Sumber: Tribun Solo
Tags:
MUA rias 6 orang dibayar Rp50 ribuviralTamiSukabumi Bogor
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved