Pria & Wanita Ini Bernasib Sama, Pilu Kehilangan Pasangan, Awalnya Jadi Pelipur Lara Kini Berjodoh

TRIBUNTRENDS.COM - Kehilangan pasangan tercinta tentu meninggalkan duka yang mendalam.

Hal itu juga akan mengubah beberapa aspek kehidupan mereka yang ditinggalkan.

Di sisi lain, mereka yang ditinggalkan pasangannya tentu memiliki keinginan untuk menemukan pelipur lara.

Ada beberapa orang yang berjodoh satu sama lain karena bernasib sama.

Seperti halnya yang terjadi pada pasangan Lee Cripps dan Anna Cripps-Clark.

Keduanya berjodoh setelah kehilangan pasangan masing-masing.

Istri pertama Lee, Alex, dan suami Anna, Steve meninggal dunia karena kanker.

Lee bertemu Alex pada tahun 1996 ketika mereka bekerja di supermarket lokal.

Mereka dengan cepat cocok dan bertunangan setelah satu tahun.

Mereka menikah pada tahun 2003.

Baca juga: PILU Suami Ditinggal Istri, Wafat Usai Lahiran Secara Caesar, Padahal Kondisi Sehat Sebelum Operasi

Baca juga: Kisah Suami Artis Istri Kena Kanker, Setia 10 Tahun Merawat: Ku Terlalu Sayang

Kebahagiaan keluarga mereka tiba-tiba runtuh ketika Alex meninggal karena tumor otak kanker pada Januari 2019.

Alex meninggal dunia di usia 40 tahun.

Tumor seukuran jeruk keprok telah ditemukan pada Februari 2014 dan Alex telah menjalani beberapa perawatan termasuk operasi dan kemoterapi. 

"Selama Natal 2018 ada perubahan besar dalam dirinya," kata Lee seperti dikutip dari Mirror.co.uk Selasa (12/7/2022).

"Dia menjadi lebih lemah dan terjadi penurunan yang sangat cepat, dan dia meninggal sekitar dua minggu kemudian. Kami tidak berharap itu terjadi begitu cepat.

Dunia kita telah runtuh. Namun, saya mencoba untuk menjaga rasa normal bagi anak-anak, tetap pada rutinitas dan terus bekerja," imbuhnya.

Ditinggal sendirian dengan kedua putri mereka dan berjuang dengan kehilangannya, Lee berusaha mengatasi kesedihannya dengan bergabung kelompok pendukung.

Melalui itu dia bertemu Anna, empat bulan setelah kematian Alex.

Anna juga baru saja kehilangan suaminya, Steve, setahun sebelumnya.

Dan terlepas dari kenyataan bahwa mereka berdua masih berduka, mereka membuat koneksi. 

"Ketika saya bertemu Anna, jelas kami memiliki banyak kesamaan.

Kami berdua memiliki anak dengan usia yang sama, tinggal berdekatan dan memiliki hubungan dengan beberapa tempat yang sama, dan juga memiliki pengalaman kehilangan yang sama.

Awalnya, itu adalah persahabatan, tetapi berkembang menjadi sesuatu yang lebih selama beberapa minggu berikutnya," ujarnya.

Di awal menjalin hubungan, Lee khawatir kedua putrinya tak akan menyetujui hubungan tersebut.

Namun ternyata kedua putrinya memberikan lampu hijau untuk hubungan Lee dan Anna.

"Mereka sangat bersemangat dan menerima perubahan itu," katanya.

Setelah memberi tahu anak-anak mereka, Lee dan Anna memberi tahu anggota keluarga dekat lainnya.

"Reaksi secara keseluruhan sangat positif.

Meskipun Alex tidak pernah memberitahu saya secara langsung untuk move on setelah dia meninggal,

saya kemudian mengetahui bahwa dia memberi tahu ibu saya bahwa dia berharap saya tidak akan tinggal sendiri," ucapnya.

"Saya masih dekat dengan orang tua Alex, Tony dan Irene. Mereka sangat mendukung dan telah menerima Anna,” imbuhnya.

Ketika lockdown pandemi Covid-19 diumumkan pada Maret 2020, Lee pindah ke rumah Anna di Woodley, Berks, bersama putrinya.

Kemudian, pada November 2020, Lee mengajak Anna makan di restoran lokal dan melamarnya. 

Pada bulan Februari tahun ini, Lee dan Anna resmi menikah.

Pernikahan mereka dihadiri 20 anggota keluarga.

Meski kini mereka telah menikah, mereka tak pernah melupakan Alex dan Steve.

Malah terkadang mereka masih membicarakan Alex dan Steve bersama anak-anak mereka.

"Kami masih membicarakan mereka berdua setiap hari, dan juga dengan anak-anak," ungkap Lee.

(TribunTrends/Tiara)