Terlalu Suka McDonald's, Pria Ini Rantai Dirinya di Pintu Gerai McD di Rusia Supaya Tidak Tutup

TRIBUNTRENDS.COM - Viral seorang pria tak ingin gerai McDonald's di Rusia tutup.

Ia kemudian merantai dirinya pada gerai tersebut supaya tetap buka.

Hal itu dia lakukan lantaran, pria bernama Luka Safronov terlalu suka dengan McDonald's.

Selain itu, McD akan menutup gerai-gerainya di negara tersebut di tengah invasi Ukraina.

Alhasil ia merantai dirinya ke salah satu gerai restoran cepat saji tersebut di Moskwa sebagai upaya terakhirnya.

Baca juga: Tidur Pulas, 200 Tentara Ukraina Dihujani Roket Rusia, 50 Orang Tewas Seketika: Masih Banyak Jenazah

Baca juga: Di Tengah Invasi Rusia, Netflix Kembali Tayangkan Serial Komedi yang Dibintangi Presiden Ukraina

Dilansir dari New York Post via Kompas.com, Senin (14/3/2022), Luka melakukan protesnyat tersebut pada beberapa jam sebelum McDonald's ditutup.

Restoran berlambang huruf M itu akan menutup sementara 850 restorannya di Rusia.

"Penutupan adalah tindakan permusuhan terhadapku dan sesama wargaku!" teriak Luka.

Ia kemudian berteriak kepada pelanggan agar berbondong-bondong masuk untuk mengambil Big Mac terakhir mereka dan menu lain sebelum ditutup.

Akibat tindakannya itu, Luka kemudian diseret menjauh dari gerai.

Aksinya itu terjadi setelah CEO McDonald's Corporation Chris Kempckinski menjelaskan kepada karyawannya bahwa penutupan gerai adalah tindakan benar untuk dilakukan.

"Saat kami bergerak maju, McDonald's akan terus menilai situasi dan menentukan apakah ada tindakan tambahan yang diperlukan.

Pada saat ini, tidak mungkin untuk memprediksi kapan kami dapat membuka kembali restoran kami di Rusia.

Kami mengalami gangguan pada rantai pasokan kami bersama dengan dampak operasional lainnya.