Berita Viral
GAGAH Berseragam Militer, Pangeran Abdul Mateen dari Brunei Curi Atensi Pakai Jam Rp 135 Juta
Penampilan Pangeran Abdul Mateen dari Brunei Darussalam curi perhatian. Pakai seragam militer dan jam tangan harga Rp135 juta. Intip potretnya.
Penulis: Hanna Suli
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Nama Pangeran Abdul Mateen cukup terkenal di Indonesia.
Ia adalah keluarga Sultan Brunei Darussalam.
Di Indonesia, Pangeran Abdul Mateen terkenal karena parasnya yang rupawan.
Belakangan, ia diketahui menghadiri acara Hari Nasional ke-38.
Sebagai informasi, Brunei Darussalam merayakan Hari Nasional ke-38 di tahun ini.
Perayaan jatuh pada Rabu (23/2/2022).
Baca juga: KABAR Anisha Isa Gadis Diduga Pacar Abdul Mateen, Kini Berhijab Tampil Berdua dengan Sang Pangeran
Baca juga: Curi Perhatian Gaun Mewah Pernikahan Putri Brunei, Ini Kisah Pembuatannya, Bertabur Permata

Hari Nasional ditandai dengan parade.
Parade tersebut disaksikan langsung oleh keluarga Sultan Brunei.
Hadir pula Pangeran Abdul Mateen yang langsung curi perhatian publik.
Putra Sultan Hassanal Bolkiah tampak gagah.
Abdul Mateen mengenakan seragam militer lengkap.
Selain itu, jam tangan mungilnya juga menyedot perhatian.
Terlihat dari foto yang diunggah di Instagram pribadinya, ia mengenakan jam tangan sederhana.
Jam tersebut melingkar di pergelangan tangan kanannya.
Namun rupanya, harganya jam tangan tersebut capai ratusan juta rupiah.
Dikutip dari Hype Malaysia pada Kamis (3/3/2022), jam tersebut merupakan koleksi bernama Reverso Tribute Monoface Small Seconds.
Harganya ditaksir sekira 8.400 euro.
Jika dirupiahkan, angkanya sekira Rp135 jutaan.
Apa kelebihan jam tangan berharga ratusan juta tersebut?
Baca juga: Fakta-fakta Putri Fadzilah, Anak Sultan Brunei Gelar Pesta Nikah Selama 10 Hari, Ini Sosoknya

Jam tangan tersebut dikenal nyaman dan fleksibel saat dipakai.
Selain itu, jam tersebut memiliki dial istimewa.
Kabarnya, desainnya terinspirasi dari Reverso model pertama yang diciptakan pada 1931.
Tak heran jika aura klasik dan elegan terpancar dan jam tangan tersebut.
Sebagai informasi, acara Hari Nasional digelar di Taman Hj Sir Muda Omar, Bandar Seri Begawan.
Acara dilaksanakan secara terbatas mengingat lonjakan kasus corona yang tak berkesudahan.
Jika tahun lalu ada 25 ribu ornag ambil bagian, tahun ini hanya ada 3.800 orang saja.
Parade menghadirkan penampilan dari delegasi negara tetangga, Indonesia termasuk di antaranya.
(TribunTrends.com/ Suli Hanna)