The Penthouse: War In Life Termasuk, Inilah 5 Drakor Terburuk Sepanjang 2021, Bukan Berdasar Rating

TRIBUNTRENDS.COM - Sepanjang tahun 2021, banyak drama korea yang rilis.

Meski begitu, tak semua mendapat pujian.

Sebaliknya, beberapa drama Korea menuai kritik pedas.

Dikutip dari Koreaboo pada Minggu (7/11/2021), 200 orang dalam industri berkumpul.

Dua ratus orang industri memberi vote untuk Drama Korea terburuk sepanjang tahun 2021.

Nilai ini bukan berdasarkan rating dan jumlah penonton.

Ada berbagai faktor yang dipertimbangkan seperti akting, sinematografi, plot dan tulisan, dan banyak lagi.

Berikut daftar drakor paling buruk 2021 seperti dikutip dari Koreaboo:

Baca juga: Rain Belajar Ilmu Medis, Siap Jadi Dokter Genius Tapi Sombong di Drama Korea Ghost Doctor

Baca juga: Drama Korea Yumis Cells Bakal Ada Season 2? Ahn Bo Hyun Ngaku Belum Terima Naskah

5. “Sisyphus: The Myth” dan “Young Lady and Gentleman”

Drama ini mendapat 7 dari 200 suara.

'Sisyphus: The Myth' bercerita tentang seorang insinyur jenius bernama Taesul (Cho Seung Woo).

Ia mencoba menemukan kebenaran di balik kematian kakak laki-lakinya.

Seorang wanita penjelajah waktu misterius bernama Seohae (Park Shin Hye) membantunya menyelamatkan dunia.

Kerumitan plot, celah, dan penulisan menghadapi kritik di Korea Selatan karena banyak yang merasa bahwa penulisannya menjadi 'longgar' menjelang episode selanjutnya.

Di sisi lain, “Young Lady and Gentleman” lebih merupakan tipe cerita “drama pagi makjang ”.

Dengan arketipe tentang seorang “Cinderella”, pemeran utama wanita yang miskin tapi gagah dan menyenangkan.

Ji Hyun Woo berperan sebagai janda kaya dengan tiga anak.

Dia mempekerjakan seorang gadis muda dari keluarga bermasalah yang diperankan Lee Se Hee.

Lee Se Hee mengurus anak-anak Ji Hyun Woo.

Mereka secara alami jatuh cinta.

Baru-baru ini drama tersebut dikritik karena akting kaku dan cerita khas Ji Hyun Woo.

4. “Love (ft. Marriage and Divorce)”

Drama ini dibintangi oleh pemeran ansambel yang terdiri dari 3 pasangan saat mereka menjalani kehidupan pernikahan.

Drama ini mendapat 10 dari 200 suara.

Lumayan mengejutkan ketika mengingat seaseon duanya melonjak di peringkat akhir, mencapai peringkat nasional 16,582%.

Hal ini menjadikannya K-Drama dengan peringkat 8 tertinggi di televisi kabel Korea.

Drama tersebut membahas cobaan dan kesengsaraan pernikahan, termasuk perselingkuhan dan banyak lagi.

Namun, drama ini dikritik karena plot dan karakter dinilai terlalu kuno.

Secara khusus, banyak yang mengkritiknya karena melukis wanita sebagai bagian yang lebih lemah dalam pernikahan.

Meskipun demikian, drama ini akan melanjutkan season 3 yang akan tayang pada musim panas 2022.

Baca juga: Drama Korea Yumis Cells Bakal Ada Season 2? Ahn Bo Hyun Ngaku Belum Terima Naskah

Baca juga: Kim Ok Bin & Yoo Teo Bakal Adu Akting di Drama Baru, Serial Komedi Romantisnya Tayang di Netflix

3. “Lost”

Drama ini mendapat vote 17 dari 200 suara

"Lost" dibintangi oleh Jeon Do Yeon sebagai Bujung, seorang ghost writer berusia 40 tahun.

Dia merasa seolah-olah tidak mencapai apa pun dalam hidupnya.

Lantas ia bertemu Kangjae (Ryu Jun Yeol) yang berusia 27 tahun.

Kangjae menghadapi akhir masa mudanya dan ketakutan menjadi apa-apa.

Drama ini dikritik karena terlalu melankolis.

Selain itu, endingnya dinilai datar sehingga membuat pemirsa merasa seolah-olah mereka menonton drama di mana tidak ada kemajuan.

Namun, seperti yang disimpulkan oleh aktor Ryu Jun Yeol, drama seperti itu harus ada sesekali.

Hal ini untuk membuat pemirsa terhanyut.

2. “The Penthouse: War In Life”

Drama ini mendapat 43 dari 200 suara.

The Penthouse terdiri dari 3 season.

Season yang pertama dan kedua adalah yang paling banyak ditonton.

Namun, banyak yang merasa bahwa plot semakin hilang karena berlarut-larut.

Banyak karakter mati dihidupkan kembali di kemudian hari.

Secara keseluruhan, drama ini tentang kelas atas di Korea Selatan yang tinggal di gedung mewah.

Unit penthouse yang terhormat dimiliki oleh pasangan Joo Dan Tae dan Shim Su Ryeon.

Kematian dan misteri menyelubungi mereka sebagai rahasia kelahiran, perselingkuhan, dan banyak lagi yang muncul.

1. “Joseon Exorcist”

Drama itu dibatalkan di tengah jalan karena kumpulan kritik, yang terberat karena distorsi sejarah.

Drama ini mendapat vote sebanyak 75 suara.

Joseon Exorcist mendapat kecaman ketika beberapa alat peraga di atas meja secara mencolok dari budaya Cina daripada Korea.

Drama ini awalnya tentang roh jahat yang disegel di masa lalu.

Ketika raja baru, Raja Taejong, naik takhta, dia harus bertarung melawan roh yang dia segel di masa mudanya.

Putranya, Pangeran Yangnyeong, yang menginginkan tahta atas saudaranya, menandatangani kontrak dengan roh.

(TribunTrends.com/ Suli Hanna)