ARMY Garis Keras! Siswa Ini Gunakan 24 Komputer di Sekolahnya untuk Mendapatkan Tiket BTS

TRIBUNTRENDS.COM - Konser BTS selalu mendapatkan antusias yang besar dari para ARMY.

Tak heran jika untuk mendapatkan tiketnya menjadi hal yang tidak mudah.

Mereka harus beradu cepat dengan calon penonton lain atau bahkan para calo untuk bisa mendapatkannya.

Baca juga: Saat J-Hope BTS Bikin Petugas Keamanan Terpesona, Pandangannya Tak Bisa Lepas dari Jung Ho Seok

Baca juga: 4 KADO Mewah ARMY untuk Ultah Jimin BTS, Ada Kejutan di Menara Fukuoka hingga Stadion Terbesar Rusia

Segala cara agar bisa mendapatkan tiket konser BTS pun dilakukan, termasuk menggunakan semua komputer di sekolah.

Hal itu dilakukan oleh seorang ARMY dari Toronto ini.

ARMY yang kala itu masih duduk di bangku sekolan menengah ini menggunakan lab komputer sekolahnya yang penuh dengan 24 iMac untuk membantunya mendapatkan tiket tur "Love Yourself" BTS pada tahun 2018.

Dia berasumsi bahwa menggunakan lebih banyak perangkat akan mempermudahnya mendapatkan tiket itu.

Melalui akun Twitter @YOONlVRSE, dia membagikan kisahnya itu.

"Tolong tuhan berpihaklah kepada kami selama 24 jam ke depan JFJDJZNSJ," ujar ARMY itu saat akan memulai perburuan.

Dalam cuitannya, dia menyertakan foto dan video lab komputer yang dia gunakan. 

Terlihat puluhan komputer menyala dan membuka laman yang sama, yakni laman pembelian tiket.

Setelah berusaha keras mondar-mandir di seluruh ruangan untuk mengoperasikan komputer, dia kelelahan.

Pada akhirnya, rencananya berhasil, dan dia bisa mendapatkan mencetak tiketnya!

"SAYA DAPAT (tiket) SOUNDCHECK FLOOR RIGHT DIPERPANJANG UNTUK LONDON WND SEAT UNTUK PARIS FJSJEKEJTIFISJKSEK," ujarnya kegirangan.

Baca juga: Main Tenis di In The Soop 2, OOTD Jungkook BTS Hanya Rp1 Jutaan, Tertarik Kembaran?

Baca juga: Jimin BTS Pakai Hoodie Motif Garis, Harganya Capai Rp13 Jutaan, Ada Pom-pom di Ujung Talinya

Kebahagiaan ARMY Toronto itu tidak dirasakan oleh para ARMY lain yang berburu tiket konser BTS 2021 di Los Angeles.

Tiket konser yang akan digelar di Stadion SoFi pada tanggal 27 November, 28 November, 1 Desember, dan 2 Desember itu sudah terjual habis bahkan sebelum dijual secara terbuka ke publik.

Hal itu diprotes oleh para ARMY yang merasa ada ketidakadilan dalam penjualannya.

Pada tanggal 7 dan 8 Oktober, sejumlah penggemar tertentu dapat membeli tiket untuk ke empat tanggal Permission To Dance On Stage sebagai bagian dari periode pra-penjualan. 

Hari pertama dikhususkan bagi mereka yang membeli keanggotaan global, sementara hari kedua adalah untuk pra-penjualan penggemar terverifikasi Ticketmaster.

Mereka yang tidak dapat berpartisipasi dalam pra-penjualan bisa membeli lewat periode penjualan publik pada tanggal 9 Oktober.

Namun ternyata tiket sudah habis pada periode pra-penjualan sehingga tidak ada penjualan publik yang akan dilakukan.

Hal ini membuat para penggemar yang sudah menantikan untuk membeli tiket pada periode penjualan publik kecewa.

Mereka semakin marah ketika melihat ada tiket yang dijual kembali oleh calo dengan harga yang tidak masuk akal.

Tiket yang sebelumnya seharga $60-$450 USD (Rp855 ribu - Rp6,4 juta) per tiket sekarang dijual seharga $8,000 USD (Rp114 juta).

Penggemar bahkan melihat ada tiket yang dijual kembali seharga $36.000 USD (Rp513 juta) dan itu mendapatkan banyak protes.

Ribuan penggemar menyuarakan rasa frustrasi mereka di Twitter tentang betapa tidak siapnya Ticketmaster dan pihak penyelenggara untuk antusiasme penggemar yang luar biasa

Mereka juga menyoroti banyaknya calo yang bisa masuk dan membeli tiket untuk dijual kembali.

"Ticketmaster punya waktu dua tahun untuk mencari tahu bagaimana meningkatkan sistem penjualan tiket mereka mengetahui permintaan akan berlipat ganda saat konser diadakan kembali, terutama tiket BTS yang selalu gila dan seharunya mereka tahu itu. Aku tidak percaya betapa berantakan dan tidak profesional penanganannya," ujar salah seorang warganet.

"Sangat kesal dengan situasi Ticketmaster ini dan cara mereka memonopoli tiket untuk acara di Amerika. Benar-benar berharap kelak Weverse dan HYBE memiliki platform tiket sendiri yang aman untuk BTS dan artis mereka yang lain," sambung warganet lain.

(Tribuntrends/ Amr)